Stockholm, 30 Agustus 2006
Bismillaahirrahmaanirrahiim.
Assalamu'alaikum wr wbr.
ORANG YANG MENCOBA MEMPERTAHANKAN ILMU
”BALAK-6” PAKAI RUMUS KODE H2O & IRZA.
Ahmad Sudirman
Stockholm - SWEDIA.
SUARA ORANG DARI CAMBRIDGE, MA YANG MENCOBA MEMPERTAHANKAN ILMU
”BALAK-6” PAKAI RUMUS KODE H2O & IRZA.
“Hallo tengku muda jangan open lagi kepada Ahmad Sudirman dia itu
seperti anjing makan bangkai, anak lahir dibawah jembatan.” (Jasmin Manaf,
h2o_irza@hotmail.com , 30 augusti 2006 14:06:05)
Membaca kalimat diatas yang ditulis oleh Jasmin Manaf di Cambridge, MA,
US dengan alamat email h2o_irza@hotmail.com
menggambarkan bahwa ia adalah seorang yang ingin menampilkan pikirannya yang
dituangkan dalam bentuk kode h2o & irza, artinya Jasmin Manaf mencoba
meluncurkan kode Humam-Hasbi & Irwandi-Nazar, tetapi bingung tidak tahu
dari mana akan dimulai. Mengapa ?
Karena kalau mengikuti analisa yang ditulis dalam tulisan “Balak-6” yang
disebarkan melalui internet oleh geurupoh dari Fitja, Norsborg, Swedia, maka
jelas ia akan mati kutu. Sedangkan kalau ia sendiri yang memunculkan analisa
baru, ia masih berpikir seribu kali, karena masih kesulitan untuk mencari
alasan apa yang bisa dijadikan sebagai dasar fakta, bukti dan hukumnya yang
kuat.
Nah, karena memang Jasmin Manaf masih kesulitan untuk menuangkan idenya
yang menyangkut kode h2o & irza, maka tanpa dipikir panjang langsung ia
banting stir dengan melambungkan pikirannya yang buntu yang dituangkan dalam
kalimat “Hallo.........tengku muda.....jangan open lagi kepada ahmad sudirman
dia itu seperti anjing makan bangkai, anak lahir dibawah jembatan”
Nah, kalimat itu menggambarkan bagaimana Jasmin Manaf yang memang
pikirannya buntu, tidak tahu apa yang bisa dipakai untuk alat penyalur
pikirannya agar bisa memecahkan kode h2o & irza. Akhirnya ditemukan jalan
singkat yang diuntaikan dalam kata-kata “ahmad sudirman dia itu seperti anjing
makan bangkai”.
Nah sekarang, coba pikirkan secara bersama, itu kalimat “anjing makan
bangkai” adalah merupakan rumusan singkat untuk mempertahankan tulisan
“Balak-6” yang sudah dikuliti oleh Ahmad Sudirman sampai habis.
Jadi, karena memang pikiran Jasmin Manaf sudah kalap dan tidak tahu lagi
apa yang harus diperbuatnya, maka hanya ada satu jalan yang bisa dijadikan
alasan dasar kekuatan pertahanannya untuk memecahkan kode h2o & irza yaitu dengan kata “anjing”
yang dihubungkan dengan kata “bangkai”. Artinya disini, bahwa apa yang ada
dalam pikiran Jasmin Manaf tidak lebih dan kurang selain hanya sampai ketingkat
pelajaran binatang yang paling rendah dan tingkat pengetahuan tubuh yang paling
dasar. Karena itu, mana mungkin Jasmin Manaf ini mampu mempertahankan Acheh dan
mampu memperjuangkan Acheh yang katanya Acheh mau dimerdekakan, kalau hanya
dalam pikiran yang ada dalam kepala Jasmin isinya hanya ampas hasil perasan
ilmu binatang yang paling rendah dan tingkat pelajaran tubuh yang paling dasar.
Kemudian, karena Jasmin Manaf isi kepalanya sudah terkuras habis menjadi
ampas, akhirnya yang bisa keluar dari pikirannya adalah tidak lebih dan tidak
kurang hanyalah uraian kata-kata yang paling rendah nilainya yang berisikan
“anak lahir dibawah jembatan”.
Nah, kata-kata itu menunjukkan bahwa Jasmin Manaf adalah memang sudah
terkapar dan lumpuh yang tidak tahu apa yang bisa dijadikan sebagai dasar
argumentasi untuk mempertahankan tulisan “Balak-6” yang sudah dibongkar oleh
Ahmad Sudirman, kecuali kata-kata yang isinya kosong yang tidak memiliki suatu
kekuatan sedikitpun yang dirangkai dalam rajutan kata “anak lahir dibawah
jembatan”.
Terakhir saran untuk Jasmin Manaf, lain kali sebelum memberikan
tanggapan dan menulis di mimbar bebas ini, terlebih dahulu harus dipikirkan
bagaimana taktik untuk membantahnya apabila ada seseorang yang memberikan
tanggapan balik.
Bagi yang ada minat untuk menanggapi silahkan tujukan atau cc kan kepada
ahmad@dataphone.se agar supaya sampai kepada saya dan bagi yang ada waktu untuk
membaca tulisan-tulisan saya yang telah lalu yang menyinggung tentang Khilafah
Islam dan Undang Undang Madinah silahkan lihat di kumpulan artikel di HP
http://www.dataphone.se/~ahmad
Hanya kepada Allah kita memohon
pertolongan dan hanya kepada Allah kita memohon petunjuk, amin *.*
Wassalam.
Ahmad
Sudirman
http://www.dataphone.se/~ahmad
ahmad@dataphone.se
----------